Search Suggest

Kits DLS JKT48 dan Logo Terbaru




Bagi kamu yang belum tahu dan belum mengenal grup idola JKT48, pasti akan mengira JKT48 itu merupakan girlband.

Nah, berikut kami akan paparkan sejarah singkat tentang JKT48 dan konsepnya.

JKT48 didirikan oleh Akimoto Yasushi dari Jepang, ia juga merupakan Produser dari 48Family yang beranggotakan AKB48 (Jepang), NMB48 (Jepang), HKT48 (Jepang), MNL48 (Filipina), BNK48 (Thailand) dan 48 grup lainnya. 

JKT48 sendiri merupakan sister grup AKB48 pertama yang didirikan di luar Jepang. 48Family sendiri menggunakan konsep Idol Group yang mewajibkan setiap calon anggotanya untuk mengikuti audisi terlebih dahulu.

Setelah lulus audisi, mereka akan menjalani masa Trainee atau belajar di akedemi. Mereka akan belajar teknik menyanyi, menari, aktik, public speaking, dimana para anggotanya dituntut untuk menjadi seorang idola yang multi talenta.

Selain itu, Idol Group pertama di Indonesia ini juga menerapkan konsep kelulusan bagi para membernya yang ingin mengakhiri karir di JKT48. 

Idol Group yang didirikan pada tahun 2011 ini juga menerapkan aturan yang ketat bagi para membernya. Aturan ketat itu terkenal dengan nama Golden Rules dan para member JKT48 ataupun 48Family lainnya wajib mengikuti aturan tersebut.

Jika para member melanggar Golder Rules tersebut maka akan ada sanksi berat yang menunggu, bisa seperti skorsing dan paling berat ialah dibehentikan secara tidak hormat.

Berikut aturan yang termuat di dalam Golden Rules yang lansir dari berbagai sumber. 

1. Dilarang merokok dan minum-minuman beralkohol

2. Dilarang berpacaran

3. Dilarang pergi ketempat hiburan malam seperti diskotik

4. Jika bepergian harus didampingi pengawal/wali

5. Tidak boleh sembarangan memberikan tanda tangan (kecuali di merchandise resmi)

6. Pendidikan tetap yang harus diutamakan

7. Dilarang memakai pakaian yang mencolok dan make up tebal. 

Di grup ini juga terdapat beberapa upacara resmi bagi member yang sedang berulang tahun ataupun lulus dari grup tersebut.

Tentunya konsep di atas sangat berbeda dengan konsep boyband/girlband yang ada. Idol Group menerapkan konsep akademi dan kelulusan serta audisi setiap musimnya untuk proses regenerasi.

JKT48 hadir sebagai pembaharu dalam industri musik Indonesia dengan konsep idol grup pertama di Indonesia. 

Kits DLS JKT48 dan Logo Terbaru - Selain itu, idol group seperti JKT48 dan saudarinya yang lain memiliki sistem tim untuk para membernya. di JKT48 sendiri ada tiga tim yakni, Team J, Team KIII, dan Team T, serta kelas Trainee ataupun Akademi A dan B.

JKT48 dan saudarinya juga melibatkan fans dalam memilih member yang akan tampil pada single terbaru mereka. Sistem ini dikenal dengan Senbatsu Election.

Member yang masuk daftar 16 besar Senbatsu berhak membawakan single terbaru dari grup idola tersebut.

Selain itu, konsep idol group Jepang dan Korea Selatan juga memiliki perbedaan. Dimana setelah dilakukan audisi, mereka akan dilatih berbulan-bulan bahakan bertahun-tahun di akademi guna mampu menampilkan penampilan terbaik di dunia hiburan saat debut. 

Adanya regenerasi di setiap musim atau tahunnya juga merupakan perbedaan dari idol group Jepang dan Korea Selatan. Maka dari itu tak heran jika penggemar musik selalu melihat member-member baru di JKT48.

48Family menerapkan konsep 'Tumbuh dan Berkembang Bersama Fans' yang dimana fans dapat terlibat diberbagai event yang diadakan oleh 48Family.

Seperti, Handshake Event dimana penggemar dapat berjumpa dan bersalaman langsung dengan member. To Shot Event yakni, penggemar dapat berfoto dan mendapatkan tanda-tangan member. Dan banyak event lainnya. 

Para member dari 48Family termasuk JKT48 hampir setiap hari menampilkan aksi panggungnya di sebuah teater permanen milik mereka. Teater JKT48 sendiri terdapat di Lantai 4 FX Sudirman.

Itu merupakan implementasi dari slogan mereka 'Idol You Can Meet Everyday' (Idola yang dapat kamu temui setiap hari).

 

Jadi Melody Nurramdhani Laksani, Nabila, Jessica Veranda, Devi Kinal Putri, serta Haruka Nakagawa dibentuk dari proses-proses tersebut. 

 













Post a Comment